Skip to main content

Sarapan apa hari ini?

Tipikal hari Minggu yang cerah; bangun agak siang, ngulet-ngulet lebih lama 15 menitan (untuk kemudian merem lagi. Tapi terpaksa bangun karena my honey memberikan sodokan sikunya yang terkenal 'mesra'. Thks Dear, I really could use that :P ) dan dimulai dengan sebuah sapu ijuk.
Jadi, sambil menunggu sarapan siap, daku  menyapu dengan penuh hasrat. Diselingi ngemil nastar (istri beli di Dapur Coklat, jalan Radio Dalam. Nastarnya lembut, serasa lumer dimulut, selai nanasnya pas manisnya, betul-betul enak. Dapur Coklat membayar Saya untuk menulis ini --> boong ding). Dan nastar itu sebenarnya istriku tidak benar2 membelinya. Dia 'membuat' temannya membelikannya untuk dirinya, dan kemudian dianugerahkan kepadaku, suaminya tercinta.

Ok, puas ngemil nastar, ternyata sarapan pertama datang. Oh, kelihatannya enak sekalee. Dua butir telur ayam Indonesia 3/5 matang. Nyummiii...
Ditambah lagi, my honey buat nasi goreng sosis tidak pedas. Karena dia tidak kuat menghabiskan, daku dengan semangat membela istri, langsung menuntaskannya sampai daun kol terakhir. Mantapp..!

Sebagai penutup, tentu saja harus ada buah2an segar. Dua sisir, maaf dua butir pisang (apa satuan pisang yang tepat ya?), plus beberapa tangkup anggur menjadi pelengkap makan pagi yang sehat. Sayang tidak ada susu.
Ketika tulisan ini turun, my honey sedang memasak di dapur untuk membuat pecel. Mmmm ditambah dengan rempela ati, kikil dan kerupuk, pasti jadi makan siang yang sipp...
See ya at my next adventure. Asta la vista..

Comments

  1. Sepertinya sungguh hari Minggu yang sempurna ..
    Hwaaa ...

    ReplyDelete
  2. I wouldn't call it 'perfect'. Tapi, betul2 Minggu yang menyenangkan. Dan memang selalu membahagiakan habiskan waktu senggang dengan orang yg kita cintai, bukan :). Thks sudah berkunjung Muzda. Kamu komentator kedua. Well, yg kesekian sih sebenarnya. Tp entah kenapa, ketika pindah alamat blog, komentar2 lama tidak ikut terimport. Sedih.. hhhh.
    (Oya, saya sdh nontoh Wolverine).

    ReplyDelete
  3. Wah....seru juga..
    Pisangnya jangan salah 'makan' ya di...
    Hehhehehee....

    ReplyDelete
  4. Did u take the pics above by yourself? or downloaded them from somewhere else? If they are yours, u'd better type ur name on the pics, so that when people copy and re-use it again, they still have your name there. If they aren't yours, u'd better cite the original source....U r quite slow in updating ur blog. This is what I call a 'constructive' comment

    ReplyDelete
  5. One more thing...YOU ATE A LOT!

    ReplyDelete
  6. First. I did take the photo from internet. But, I just can't recall from where I took it. Better start look for it.
    Second. I have problem compressing my thought to structured essay less than 10.000 words. I spent my time to make my entry "comprehended" to by-standart folks. But, by the time I finished, it's already out-of-date to post.
    Third. My diet is just fine! You ate more than I did.
    Last. I DO constructive comment. Especially at yours. Check out my comment about armpit hair. I give it all my brilliant mind composing that comment. Btw, thks for stopping by.

    ReplyDelete
  7. wakakaka!!
    lucu banget pas bagian yg satuan untuk pisang..

    salam kenal Mas, hbs maen ke blognya Indi tadi ^_^

    ReplyDelete
  8. Halo Idawy,
    Salam kenal juga. Sampe sekarang masih belum ketemu tuh jawaban yg pasti, apa satuan pisang hehehehe. Thks sudah berkunjung

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Salon Nadya Jatibening

Yang namanya cewek pasti suka nyalon, padahal ngabisin duit tuh :) Perawatan itu penting kan? Walau aku prefer karena berasa bersih dan relaks aja kalo abis nyalon. Udah setengah taun ini gue punya salon langganan, sebenernya jauh sih tapi tempatnya enak. Awal gue ke salon ini diajak temen yang dulu sering ksana trus berhubung gada barengan jadilah dia ga pernah ksana lagi. Kbayang kan rumahku di Cijantung, tu salon di Jatibening :D I called my friend 'teteh', biasanya di minggu pertama tiap bulan kita ksana, kalo ga sabtu ya minggu, maklum wanita karir :)) Dari luar salon ini kliatan biasa banget, tapi pas udah masuk area belakang.....wiiiiiihhh asik deh, suasana taman yang adem n bangunan bergaya bali bikin betah. Tenang dan sejuk, ga berasa di Jakarta (Jatibening kan Bekasi ya? :P), harganya juga bersahabat. Yang pasti kalo wiken mending book tempat dulu daripada nunggu lama. Ini area belakang salon, hijau n seger Diatas itu untuk tempat spa, Bali banget Taman luas, jadi ka

11 Tanda Anda Kecanduan Facebook

Okay, Saya akui ini sama sekali bukan posting yang original. Sudah banyak sekali yang membuat posting dengan topik ini. Walaupun, untuk blog yang di Indonesia, banyak sekali yang mengambilnya dari Kompas .  Atau cek ini: 5 tanda kecanduan FB versi Agoenk70 . Memang Facebook addict makin menggejala dimana-mana.  Tapi, boleh dong ike tambahkan versi ike (walalu ini juga comot sana comot sini :P) : 1. Kamu merasa populer bila seseorang "tag" kamu di sebuah photo. 2. Kamu nganggap "poking" termasuk jenis flirting. 3. Kamu punya temen FB yg belum pernah ketemu sama sekali. 4. Setiap habis dapat temen baru, kamu langsung cari dia di FB. 5. Kamu menganggap menyelesaikan kuis "Mirip artis siapakah Saya" lebih penting daripada mengangkat telpon dari si Boss. 6. Kamu pernah "maksa" orang untuk bergabung ke FB, hanya agar kamu bisa "friend" sama dia di FB. 7. Kamu yakin bahwa image-mu sangat tergantung dengan gambar di profilemu. 8. Kamu sudah me

LessThanThirteen Online Shop

Apakah Kamu merasa dirimu Unik? Berbeda dari yang sodara-sodaramu? Berbeda dari teman-temanmu? Apakah pilihan perilaku, pilihan alat mandi, pilihan teman-teman ataukah pilihan olah ragamu berbeda dari orang-orang kebanyakan? Masih belum yakin kamu unik atau umum? Coba cek: Apakah ketika semua teman-teman kuliah sibuk percantik halaman Friendster -nya, kamu sudah sibuk dengan Facebook ? Dan sekarang tiap bergerak 1 langkah, langsung update Twitter ? Apakah ketika ibumu memilih untuk putar " Cinta ini membunuhku "nya D'Masiv , kamu pilih dengerin " Lupa Lupa Ingat "nya Band Kuburan ? Apakah ketika orang-orang nyebrang jalan Sudirman via jembatan penyeberangan, kamu pilih lari - lompat pagar pembatas - memaki motor yang tidak mau berhenti - dan terengah-engah sampai di seberang - kemudian baru sadar kalau 640 yang ke arah Sarinah lewatnya di seberang jalan? (OK, kalau ini sih bukan unik, tapi dumb. Jangan dilakukan. Dan sangat melelahkan untuk balik lagi. Been ther